YPMAK Salurkan Bantuan Rp3,3 M untuk Pembangunan Tujuh Gereja di Mimika

FOTO BERSAMA - Vebian Magal, Direktur YPMAK bersama staf jajarannya foto bersama perwakilan pengurus denominasi gereja usai penyerahan dana bantuan pembangunan gereja kepada tujuh denominasi gereja di Timika, Papua Tengah, Selasa (4/4/2023. (FOTO:ISTIMEWA)

TP,MIMIKA – Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK) sebagai lembaga nirlaba pengelola dana kemitraan PT Freeport Indonesia (PTFI) menyerahkan bantuan untuk pembangunan dan pengembangan tujuh denominasi gereja di Kabupaten Mimika, Papua Tengah pada Selasa (4/4/2023).

Penyerahan bantuan secara simbolis oleh Vebian Magal, Direktur YPMAK dan jajaranya kepada pengurus dari 7 denominasi gereja dilakukan di Kantor YPMAK di Jalan Yos Sudarso Timika.

Adapun total bantuan yang diberikan senilai Rp 3,3 miliar dengan rincian 6 gereja masing-masing mendapat bantuan Rp 500 juta, diantaranya Gereja GKII Pos PI Nawaripi, Gereja Katolik Stasi Jalan Baru, Gereja Kingmi Jemaat Sion SP 2, GKII Anugerah Kwamki Narama, Gereja Katolik Aikawapuka, Mimika Tengah, dan Gereja Jemaat Disiple Ministry Amungsa.

Sedangkan Gereja GKII Eklesia yang terletak di Jalan Cenderawasih mendapat bantuan Rp 300 juta.

Vebian Magal, Direktur YPMAK dalam sambutannya waktu itu, mengatakan bantuan yang diberikan bukan yang pertama, dimana sebelumnya YPMAK sudah berpartisipasi dengan memberikan bantuan-bantuan lainnya.

“Jangan melihat besarnya nilai, tapi Kami juga butuh dukungan doa, sehingga yayasan ini bisa bertumbuh dan kuat dalam melayani masyarakat tujuh suku di Mimika yang dilanda kemiskinan, keterbelakangan, keterpurukan, kebodohan dan gereja juga punya andil untuk mengatasi hal itu,” kata Vebian Magal.

Secara terpisah usai kegiatan, lebih lanjut kata Vebian Magal, YPMAK dalam program kegiatannya tidak hanya fokus pada tiga bidang, yakni pendidikan, kesehatan dan pengembangan ekonomi masyarakat, melainkan ikut andil memberi bantuan sosial lainnya, salah satunya adalah bantuan kepada denomiasi gereja, juga hari-hari besar keagamaan.

“Bantuan ini diberikan kepada pos pelayanan yang terkecil dari gereja-gereja besar agar bisa tumbuh dan berkembang, terutama membangun iman kesadaran pada masyarakat,” katanya.

Lebih lanjut, dijelaskan Vebian, konflik-konflik sosial berawal dari  yang terjadi karena masyarakat belum memiliki kesadaran.

Kesadaran itu bisa tumbuh karena ada kaitannya dengan  iman.

“Kalau kegiatan-kegiatan keagamaan bisa berjalan baik, maka bisa memberi kesadaran pada masyarakat terutama pertumbuhan iman. Pastinya masyarakat yang sudah sadar itu bisa mengerti, menghargai, menghormati kehadiran sesama, dengan demikian tidak ada kekacauan di Kabupaten Mimika, yang adanya saling dukung saling support satu sama lain, saling menghormati, menghargai. Itu yang kami harapkan sehingga selama ini kami support ke gereja-gereja,” kata Vebian Magal.

Sementara itu, Krinus Kum selaku Penanggungjawab Gereja Ministry Amungsa SP2, menyampaikan apresiasi dan ucapan anyak terima kasih kepada YPMAK atas bantuan yang diberikan, dimana pihaknya menerimanya dengan penuh suka cita.

“Terima kasih kami ucapkan kepada YPMAK, yang selalu melihat masyarakat dari segala aspek. Terlebih pada pembangunan dan  pengembangan rumah ibadah,” tandasnya.

Selanjutnya, Vicaris Jan Magal, S.Th, perwakilan Pos Pekabaran Injil (PI) Gereja Eklesia, menamahkan, meski baru peralihan menjadi yayasan, YPMAK tidak hanya fokus pada tiga bidang inti, namun juga menaruh perhatian terhadap sendi kehidupan lainnya, terutama keagamaan.

“Banyak pembangunan gereja-gereja yang dibantu oleh YPMAK, salah satunya kami buka Pos PI tapi tidak ada gedung. Karenanya dengan bantuan ini kami akan bangun gedung. Jadi kami bersyukur, YPMAK bisa memberikan bantuan ke gereja-gereja,” ungkapnya.

Sedangkan perwakilan Gereja Katolik Aikawapuka, Alexander mengucapkan banyak terima kasih kepada YPMAK yang selalu memperhatikan Gereja Aikawapuka.

“Ini bantuan yang kedua kali dari YPMAK, senilai 500 juta. Dan kami akan selesaikan pembangunan gedung gereja dan bisa sampai selesai,” ujarnya. (*/miskan)

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This will close in 0 seconds